How to making peace in your heart?

Vakum lama akibat beberapa kesibukan seperti berguling manja di saat liburan, membuat jari-jari obesitas ini malas untuk bekerja kecuali di saat cebok karna sebuah keharusan, masa iya pake kaki? Pfft.
Finally, gue sebagai
Wonder Woman yang terjebak dalam zona fakir asmara mau sedikit wise dan berbagi sama pembaca sekalian. Apa sih yang mau gue bagi? Hmm.. yang pasti bukan bagi-bagi pasangan hidup yaa karna gue juga kaga punya. Kali ini yang mau gue bagi adalah;



"Gimana sih caranya menciptakan kedamaian di diri sendiri?"

"Gimana sih caranya yakin sama diri sendiri?"

"Gimana sih caranya bisa selalu berpikir positif?"



Bergelut sama diri sendiri itu proses alamiah yang memang harus terjadi di setiap diri manusia yang pada akhirnya pertentangan sama diri sendiri juga ga akan bisa dihindari. Hal kayak gini wajar terjadi karena di situ lah lo diuji buat menjadi pribadi yang tangguh. Kalo lo ga bisa menghadapinya dengan bijak bakalan terjadi kesulitan-kesulitan dalam memilih antara dua pilihan malah kadang lebih dari dua. Misal; Lo bingung mau makan bakso apa mi ayam yang harganya sama-sama sepuluh ribu. Nah taunya di saat lo lagi bingung-bingungnya milih bakso apa mi ayam taunya mang-mang somay lewat... BAAMM! Bukannya jadi mau somay aja malah lo galauin tiga-tiganya. Selain rugi waktu buat mikir, lo juga ga bisa jadi orang yang tegas sama diri sendiri.

          Banyak orang yang mudah bilang; "Ikutin kata hati, sob"
Ohhh man! Dengerin kata hati itu susah banget. Mungkin bisa ngedengerin suara hati dengan fokus itu kalo lo lagi di tengah-tengah hutan yang tenang, ada air terjunnya, banyak kicauan burung dan lo meditasi di situ. But, that's really hard to find a place like that!

So, what should we do?
9 M untuk mengubah hidup lo! Maybe agak males pasti baca rinciannya paling poin per poin yang mau lo baca, tapi kalo bole agak maksa... baca rinciannya dan tempel di hati, jangan mantan aja yang ditempel di hati~ *ups

  1. Memutuskan Apa yang diinginkan
    Yap! Ini bener banget. Apa yang lo inginkan? Apa yang bener-bener lo inginkan? Lo harus bener-bener tau apa yang sebenernya lo mau. Banyak orang yang ga bisa fokus sama hal yang diinginkan. Misal; Saya mau sukses! Sukses juga harus spesifik maunya sukses yang bagaimana, jadi lo punya visi yang jelas dan pasti di hidup lo. Kalo udah tau tujuan, ibarat jalan tol Jakarta-Bandung lo udah tau jalan apa yang harus dilaluin ya bakalan sampe dengan selamat di Bandung. Dimulai dari membuat daftar hal-hal yang mau lo capai di sebuah kertas semacam sticky notes dan tempel di dinding, di kulkas, di lemari buku, dan di tempat lain yang selalu lo jangkau. Inget! Harus spesifik maunya apa jadi jelas arahnya. Abis itu tinggal "Yakini, jalani, dan hiduplah di dalamnya".
     
  2. Memilih Pikiran dan Perasaan
    Tau ga sih? Lo bisa memilih apa yang mau lo pikirin atau lo rasain secara langsung dengan kemampuan diri lo sendiri. Mungkin kedengarannya susah, tapi kalo lo sadar banget apa yang lagi lo pikirin dan rasain itu berbau negatif, lo bisa banget mengubahnya menjadi pikiran dan perasaan yang positif. Misal; Lo lagi seneng-seneng sama temen, tiba-tiba mantan dateng bawa pacar barunya depan lo. Seketika pikiran dan perasaan lo kebawa bete. Semakin lo bawa ke pikiran dan perasaan yang negatif maka energi negatif juga yang dateng. Ajak diri lo buat mikir asik! Karna kalo ga asik ya di asik-in dong. Bikin barometer perasaan lo dari skala 1-10, dengan prinsip yang gak akan berubah, yaitu: "posisi negatif itu akan selalu lebih kecil dari positif" Semakin lo bisa membawa suasana dengan baik, energi positif akan keluar dari diri lo sendiri dan lo lupa sama hal ga penting yang ngebawa lo melow-melow ga jelas.
     
  3. Mengingat Tujuan Awal
    Ini penting! Tujuan awal lo apa? Tujuan menjadi diri lo sendiri itu apa? Tentukan tujuan lo supaya terarah untuk melakukan apapun. Sama kayak poin pertama, dalam menentukan tujuan lo juga harus spesifik tapi gak terlalu realistis juga. Luaslah bermimpi! Bebaslah bermimpi! Namun, tetap fokus dan tidak terlalu berkhayal dalam menentukan mimpi-mimpi lo. "Mimpi harus dikejar bukan berjalan saja, pandangan lurus ke depan pada tujuan yang pasti".
     
  4. Membuang Makna
    Guys, makna itu nyata, tapi sesungguhnya kita lah yang menentukan cara menafsirkan semua pengalaman hidup kita kemudian menentukan maknanya itu apa. Itu semua adalah ciptaan pikiran kita sendiri. Lo punya kekuatan untuk menafsirkan sebuah situasi atau sesuatu yang telah terjadi, kemudian memberinya makna. Kita adalah tuan dalam menafsirkan semua pengalaman kita, mengapa tidak kita memilih untuk menafsirkan setiap pengalaman kita sebagai sesuatu yang positif? Buatlah diri kita senang! Pisahkan antara fakta dan penafsiran lo sendiri. Misal; Lo dipecat dari sebuah perusahaan padahal udah kerja 5 tahun. Fakta: Lo kerja sudah 5 tahun lamanya di perusahaan itu, Lo dipecat dari perusahaan itu. Penafsiran negatif: "Parah! Gue udah kerja baik-baik 5 tahun di sini malah dipecat? Apa salah gue? Pasti ada yang sirik sama gue", dll. Sekali lagi, lo punya pilihan untuk membawa pikiran dan perasaan lo jadi positif, jadi harusnya penafsrian positif lah yang muncul, seperti; "Ya sudahlah, hal seperti ini biasa terjadi. Pasti ada pekerjaan yang lebih baik menanti saya" Maka pilih lah untuk tidak memaknainya terlalu dalam, melepaskan, dan terus maju.
     
  5. Melepaskan
    Lepaskan. Lepaskan semua yang saat ini terjadi dalam kehidupan lo. Terimalah kehidupan lo persis seperti apa adanya. Bukan berarti pasrah dan bilang " ahh, nasib gua mah gini mulu" terus nyerah, pura-pura mati. Bukan kayak gitu arti melepaskan. Berhenti melawan karna bakalan sia-sia, melawan itu akan bawa suasan ga nyaman, susah bahagia, dan emosi mulu bawaannya kaya rentenir yang nagih utang kaga dibayar-bayar. Hindari kata "seharusnya", ketika lo mengucap kata itu sama aja lo melawan kenyataan yang ga bisa diubah lagi. Lepaskan kendali pada sebuah situasi atau seseorang, karena fakta yang sudah pasti dan tidak akan pernah berkembang dan berubah adalah; Yang bisa lo kendaliin adalah diri sendiri. Itu doang. Terimalah kenyataan "Inilah apa adanya" dan biarkan semua sebagaimana adanya.
     
  6. Memaafkan
    Maafkanlah siapapun, apapun, makhluk apapun di dunia ini yang pernah terlibat hal tidak baik di hidup lo. Kenyataannya yang sekarat dan ga punya hidup tentram adalah lo sendiri. Memaafkan bukan demi orang lain tapi demi diri sendiri. Memaafkan akan membebaskan, beban akan hilang dengan ajaibnya.


    Memaafkan diri sendiri juga ga kalah penting, kebebasan itu akan nyata di hidup lo ketika lo mau memaafkan dan memberi ruang untuk diri lo sendiri. Harta yang sudah pasti lo miliki adalah diri sendiri, berdamailah karna diri sendiri adalah sahabat paling setia yang dikasi Tuhan buat kita.
     
  7. Membebaskan Masa Lalu
    "Masa lalu bukan siapa dirimu sekarang, melainkan siapa dirimu dulu". Penting banget buat nemuin celah dan kesempatan untuk memaafkan diri sendiri atas masa lalu. Masa lalu itu adalah diri lo dulu walaupun belum terjadi terlalu lama; masa lalu bukanlah diri lo sekarang dan bukan juga diri lo di masa depan. Bebaskan diri untuk memulai kehidupan dan langkah baru!
     
  8. Mensyukuri
    Berfokuslah terhadap apa yang sudah lo miliki. Teruslah menyadari atas nasib baik dan menghargainya, otomatis lo akan selalu merasa baik. Tanamkan pemikiran; "Tidak semua orang bisa berada di posisi baik dan beruntung seperti saya sekarang ini".
     
  9. Mengizinkannya
    Jangan ragu! Bersiaplah dengan keyakinan penuh untuk menerima. "Rasakan, percaya, dan raih" Jangan batasi pemikiran lo dengan keraguan yang lebih besar karena kesempatan tidak akan datang dua kali sama persis. Jangan buang waktu dengan terlalu menafsirkannya, terimalah sesuatu yang baru dengan semangat yang bisa mengalahkan keraguan lo!! Berbesar hatilah untuk menerima!
          Gue bukan Mario Teguh yang bisa kasi golden ways nya, tapi ini semua juga berlaku dan masih gue coba terus untuk lebih mengenal diri sendiri.
Life is beautiful, guys! We need to accept it wisely, cause we aren't perfect, never have been, and never will be. For sure, WE CAN DO ANYTHING, but NOT EVERYTHING!! Be yourself, everyone else is already taken :)


9M ini adalah surat buat diri kita sendiri. Sama seperti surat yang indah dari seseorang yang kita sayangi pasti sangat menyenangkan untuk dibaca ulang terus-menerus. Diri kita sendiri adalah seseorang yang kita sangat sayangi, selalu mau hal baik yang didapatkan.. maka bantulah dia! Karna diri kita sendiri adalah sahabat yang selalu bersama kita, dia tidak jauh dan selalu ada buat kita. Keep looking up and Pray! :)

NB:
God: ......

No comments:

Post a Comment