J I N G G A

Terduduk aku malam ini, dingin pun tak mau menepi untuk sekedar menunggu aku tersadar demi mengambil apapun yang bisa membuatku merasa hangat.

Kau?

Badan besarmu tak ada di sini, bahkan cahaya jinggamu pun tak sampai terpancar kemari. Berkenankah kamu jika kuraih? Gelap di sini. Aku terbujur kaku penuh kebingungan. Aku tersesat mencari jinggamu itu. Bolehkah si malam ini maju? atau kembali lagi diam di tempat?

Senja..

Bolehkah aku menjemputmu? Kita kembali lagi ke cahaya yang satu, cahaya surga. Tak perlu lagi mencari, tak perlu lagi membuat jalannya karna kita punya jejaknya. Jalan itu pernah kita lalui namun tak sampai. Masih kuingat caramu menggenggamku yang tak pernah menggiring, kita jalan seiring.

Bolehkah kugenggam tanganmu lagi? Jinggamu ada namun tak terarah. Lelahmu itu lelahku juga, senja. Jika kau letih, tak perlu semuanya kau susun dan kau ingat kembali. Kali ini bukan Tuhan sutradara atas otakmu, Ia berikan hak mutlak kepadamu untuk memilah mana yang mau kau ingat dan mana yang tak kau ijinkan masuk ke dalam pikiranmu.

Aku kah salah satunya? Hal baik kah aku?
Kuhibur hatiku sendiri sambil menunggu. Aku rasa keajaiban itu sudi untuk menunggu hingga waktu berpihak kepadaku. Jika kita bertemu lagi di jalan yang satu, dimana aku masih menunggu, kesedihan pun seperti tahu diri untuk menunggu aku. Aku pasti akan jatuh cinta kepadamu lagi.
Literally trying everything possible to try to save what we have. If we were meant to be together, we would be together. I was just thinking about the first time we lay in bed, you turn a classic song "El reloj - El Dia Que Me Quieras - La paloma".
We stared at each other. You didn't say anything for a few seconds and you just short of exhaled your breath...
"I love you".
It was the first time you had said it and I didn't even wanna respond. I just wanted to keep hearing it. That was two weeks after we met, It only took you two weeks to fall in love with me before. Did you truly?


ALB

Day 12: Saluran TV JUARA!

Oke, sekarang kita bahas soal channel TV apa yang sering ditonton. Berhubung gue bukan pengguna TV cable yang banyak channel luarnya jadi gue ngomongin soal channel di Indonesia. Menurut gue udah gak banyak tontonan tv yang bagus buat masyarakat Indonesia. Kenapa? Jelas karna konten dari isi tayangannya itu kurang mendidik. Komedi dengan kekerasan lah, kata-kata yang kurang diolah, sampe sinetron ga mutu yang episodenya sampe seribuan. Kebetulan gue bukan tipe yang suka banget ngikutin acara di TV kecuali acara tertentu yang menurut gue emang selalu menarik untuk mengisi waktu luang. Apa aja? Checkitdooott..
  1. Spongebob squarepants
    Mennnn, lo ga perlu bahas umur untuk nonton spongebob squarepants. Ini serial kartun emang diciptain buat nemenin kita sampe akhir hayat.

    Mungkin kalo nanti gue punya suami dan dia lagi sibuk sama dunia kerjanya yang seabrek, gue akan memilih spongebob squarepants untuk nemenin hari gue yang hampa tanpa laki. Tokoh favorit gue itu si bintang laut pink bercelana absurd, siapa lagi kalo bukan Patrick Star. Bapak gue sampe manggil gue patrick karna kelakuan gue seperti berguling manja di bawah kasur layaknya patrick yang berguling tampan di bawah batunya. Gue suka patrick karna dia ga ngomong berbelit-belit dan sekalinya ngomong itu apa adanya banget! Ini beberapa quotes TOP si bintang laut pink ini;

    "Maybe a story will cheer you up... Once upon a time there was an ugly barnacle. It was so ugly that everyone died. The end."

    spongebob
     : What are you normally do when I'm gone?

    patrick : "Wait for you to get back."

    "Sometimes we have to go deep inside ourselves to solve problems"

    "Knowledge cannot replace friendship. I'd rather be an idiot than lose you"


     
  2. Up Comedy Indonesia

    Ini mood booster gue banget saat kritis-kritisnya ngerjain laporan akhir praktikum. Gue anak IPA sih jadi apa-apa abis praktikum pake buat-buat laporan segala. Biasanya gue ngerjain dari jam 19.00 WIB sampe sekitar jam 24.00 WIB. Kenapa lama? Jelas, ga usah gue jelasin juga pada ngerti kan. Ha? Yak! Bener! Banyak godaannya. Nah! Stand Up Comedy Indonesia itu yang di metro tv jam 22.30 WIB sering banget gue ikutin. Gimana enggak, disaat semangat lo udah kaya jeruk purut kisut-kisut ga jelas sekelompok orang ngelawak bisa bikin perut lo mules dan semangat lo nongol lagi kayak jerawat. Comic favorit gue:

    si muka kotak Boris Manullang


    Si koko sipit Ernest Prakasa
    Konyol abis ini makhluk dua!

    Menurut gue sih dua itu yang menarik perhatian gue setiap harinya buat buka TV. Kalo ada film bagus juga gue mau idupin tv, cuma kalo ga ada ya ga akan.

    Kalo kalian gimana?

    Sukanya apa?

    Share yaaa..

    #SalamPesek